B. Indonesia

Pertanyaan

buatlah contoh teks ulasan cerpen beserta strukturnya dan juga berikanlah contoh kalimat penjelas dari cerpen yang tersebut..
Please bantuin.. Mohon kerjasamanya makasih

2 Jawaban

  • Contoh Teks Ulasan Novel Laskar Pelangi
    Laskar pelangi merupakan novel best seller karya Andrea hirata yang diterbitkan oleh penerbit Bentang pustaka sekitar pertengahan tahun 2005 silam. Novel ini menceritakan kisah perjuangan dan persahabatan 10 orang siswa SD Muhammadiyah di belitong untuk tetap bersekolah dengan segala keterbatasan yang ada.

    Kesepuluh anak ini bersekolah hingga kelas 3 SMP dan ditengah cerita dari novel ini, mereka mendapatkan teman baru bernama Flo yang merupakan murid pindahan dari sekolah tetangga. Keterbatasan yang mereka alami lantas tidak membuat mereka menjadi putus asa, malah segala keterbatasan yang ada tersebut berubah menjadi cambuk yang membantu mereka dalam menghadapi berbagai tantangan. Hal ini dibuktikan dalam sebuah perlombaan dalam cerita, ketika sekolah sekolah lain mempertontonkan pentas seni berupa pertunjukan pawai, SD Muhammadiyah 1 ini mempersembahkan tarian adat daerah dengan kostum pakaian dari dedaunan seadanya. Meskipun tidak berhasil menjadi juara pertama, namun mereka cukup senang karena menjadi juara ketiga dari perlombaan tersebut.

    Karena kisahnya yang inspiratif akhrnya novel laskar pelangi ini diangkat kedalam layar lebar dengan judul yang sama dan cerita yang sama pula. Akhir dari cerita ini bisa dikatakan sangat menyentuh, ketika anak terpandai didalam kelas yang bernama Lintang yang merupakan sahabat dekat Ikal harus putus sekolah untuk menghidupi kedua adiknya yang baru saja ditinggal mati oleh ayah mereka. Setelah sekian lama akhirnya kedua sahabat ini bertemu kembali dengan keadaan yang telah berbeda dari sebelumnya. Dituliskan didalam surat yang dikirim dari paris bahwa Andrea Hirata telah berhasil menamatkan jenjang perguruan tinggi dan berhasil ke luar negeri sama seperti impiannya dulu. Sedangkan Lintang yang menerima surat tersebut ikut merasa senang dan akhirnya memberikan motivasi kepada kedua anaknya yang masih duduk di bangku sekolah dasar.
  • Senyum Karyamin
    1. Abstrak

    Mereka tertawa bersama. Mereka, para pengumpul batu itu, memang pandai bergembira dengancara menertawakan diri mereka sendiri. Dan Karyamin tidak ikut tertawa, melainkan cukup tersenyum. Bagi mereka, tawa atau senyum sama-sama sah sebagai perlindungan terakhir. Tawa dan senyum bagi mereka adalah simbol kemenangan terhadap tengkulak, terhadap rendahnyaharga batu, atau terhadap licinnya tanjakan. Pagi itu senyum Karyamin pun menjadi tandakemenangan atas perutnya yang sudah mulai melilit dan matanya yang berkunang-kunang.

    2.Oorientasi

    Karyamin melangkah pelan dan sangat hati-hati. Beban yang menekan pundaknya adalah pikulanyang digantungi dua keranjang batu kali. Jalan tanah yang sedang didakinya sudah licin dibasahi air yang menetes dari tubuh Karyamin dan kawan-kawan, yang pulang balik mengangkat batu dari sungai ke pangkalan material di atas sana.

    Karyamin sudah berpengalaman agar setiap perjalananya selamat. Yakni berjalan menanjak sambil menjaga agar titik berat beban dan badannya tetap berada pada telapak kaki kiri atau kanannya. Pemindahan titik berat dari kaki kirike kaki kanannya pun harus dilakukan dengan baik. Karyamin harus memperhitungkan tarikannapas serta ayunan tangan demi keseimbangan yang sempurna.

    3. Komplikasi

    Sebelum habis mendaki tanjakan, Karyamin mendadak berhenti. Dia melihat dua buah sepeda jengki diparkir di halaman rumahnya. Denging dalam telinganya terdengar semakin nyaring. Kunang-kunang di matanya pun semakin banyak. Maka Karyamin sungguh-sungguh berhenti,dan termangu.

    Dibayangkan istrinya yang sedang sakit harus menghadapi dua penagih bank harian. Padahal Karyamin tahu, istrinya tidak mampu membayar kewajibannya hari ini, hari esok, hari lusa, dan entah hingga kapan, seperti entah kapan datangnya tengkulak yang telah setengah bulan membawa batunya.

    4. Evaluasi

    ”Ya, kamu memangmbeling , Min. di gerumbul ini hanya kamu yang belum berpartisipasi.Hanya kamu yang belum setor uang dana Afrika, dana untuk menolong orang-orang yangkelaparan di sana. Nah, sekarang hari terakhir. Aku tak mau lebih lama kau persulit.”

    Karyamin mendengar suara napas sendiri. Samar-samar Karyamin juga mendengar detak jantung sendiri. Tetapi karyamin tidak melihat bibir sendiri yang mulai menyungging senyum.

    5. Resolusi

    Kali ini Karyamin tidak hanya tersenyum, melainkan tertawa keras-keras. Demikian keras sehingga mengundang seribu lebah masuk ke telinganya. Seribu lunang masuk ke matanya. Lambungnya yang kampong berguncang-guncang dan merapuhkan keseimbangan seluruh tubuhnya. Ketika melihat tubuh Karyamin jatuh terguling ke lembah Pak Pamong berusaha menahannya. Sayang, gagal.
    Pada contoh cerpen ini, tidak ditemukannya koda bukan menjadi masalah karena koda dan abstrak termasuk dua struktur yang kehadirannya boleh ada atau tidak dalam sebuah cerpen.

Pertanyaan Lainnya