Syair tentang menjaga kerukunana

Lucu se lucu-lucunya
Mereka bercanda bersenda gurau
Tertawa bersama dalam satu meja

Sejenak mereka lupa
Lupa bersaing dalam Pilkada
Lupa sumpah serapah
Ketika berkoar
Membakar rasa
Di hadapan massa

Kita....
Bersusah payah
Bermandi peluh
Beradu mulut
Berpecah belah

Kita....
Hina sana
Hina sini
Tuduh sana
Tuduh sini

Bukan itu saja....
Maki sana
Maki sini
Hujat sana
Hujat sini

Tapi....
Bangga lah kita
Mereka masih punya nurani
Rukun saat satu meja
Rukun saat bercengkrama

Meski mereka lupa
Rakyat.....Jadi korban gelak tawa
Gelak tawa karena persaingan tahta
Tahta yang hanya 5 tahun lamanya

Lihat.....
Lihat kerukunan mereka
Lihat mereka bersaudara
Lihat mereka satu cita-cita
Untuk Aceh yang sejahtera

Ayok.....
Rukun seperti mereka
Tanpa fitnah tanpa curiga
Bukan sekedar bumbu rasa

Ayok.....
Rukun seperti mereka
Bukan hanya saat satu meja
Demi Aceh yang mulia

Ingatlah di masa lampau
Budaya para leluhur engkau
Rukun dan damai selalu
Masalah dibiarkan lalu

Hendaknya kita terapkan
Kerukunan dengan teman
Bukannya dengan pertengkaran
Yang selama ini dilakukan